blog ini sebagai media penyiaran berita, tombo kangen, kritik sosial, serta sebagai media teknologi informasi terkini.Semoga menjadi media yang bisa membawa kemajuan bagi kecamatan paranggupito khususnya dan wonogiri umumnya.
Minggu, 04 Juli 2010
3000 UMAT HINDU BALI MENGIKUTI MELASPAS PURA PUNCAK DI KAWASAN MUSEUM KARST WONOGIRI
Sejumlah 3000 umat Hindu Bali mengikuti Melaspas Pura Puncak di Kawasan Museum Karst Indonesia, Jumat (18/6) dengan disambut langsung oleh Bupati Wonogiri, Begug Poernomosidi beserta pimpinan SKPD terkait.
Melaspas merupakan salah satu ritual umat Hindu yang diselenggarakan untuk meresmikan gedung baru dalam rangka memohon kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar memberikan daya kekuatan spiritual pada bangunan baru. Hal ini dimaksudkan agar bangunan tersebut dapat bersih dari unsur negatif dan mampu memberikan fungsi sebagaimana yang diharapkan.
Menurut salah satu peserta Melaspas, I Gusti Ngurah Putu Rai Arimbawa, Melaspas Pura Puncak merupakan peresmian Tempat Ibadah Umat Hindu dengan nama Pura Puncak di Kawasan Museum Karst Indonesia yang bertempat di Desa Gebangharjo, Kecamatan Pracimantoro Wonogiri Jawa Tengah yang terwujud atas kerjasama antara Koperasi Adil Bali dengan Pemkab Wonogiri.
Dalam sambutannya Bupati Wonogiri, Begug Poernomosidi menyampaikan bahwa Kawasan Karst ini akan diwujudkan menjadi Jagad Spiritual Dunia sebagai wahana pemersatu agama dan antar etnis Indonesia. “Mudah-mudahan tempat ini tidak hanya jadi tempat beribadah saja tapi di tempat ini akan menjadi tempat bermukim umat Hindu di tempat ini juga” tegasnya.
sekilas pandang PARANGGUPITO
Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :
1. DESA JOHUNUT
2. DESA KETOS
3. DESA SONGBLEDEG
4. DESA PARANGGUPITO
5. DESA SAMBIHARJO
6. DESA GUDANGHARJO
7. DESA GUNTURHARJO
8. DESA GENDAYAKAN
adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar