Pelatihan itu diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dengan tujuan menjadikan Kecamatan Baturetno sebagai kawasan industri pengolahan biji jarak.
Kasi Sarana Industri Disperindag Wonogiri, Margana, ditemui di sela-sela pelatihan, kemarin, mengungkapkan Baturetno merupakan satu dari lima kecamatan yang hendak dikembangkan menjadi kawasan industri pengolahan biji jarak menjadi bahan bakar alternatif. Empat kecamatan lainnya meliputi Pracimantoro, Giriwoyo, Eromoko dan Giritontro. ”Program pengembangan industri ini baru dimulai tahun ini. Makanya, kami dari Disperindag mengadakan pelatihan kepada masyarakat. Pelatihan tersebut hanya pada pengolahan biji jarak menjadi bahan bakar alternatif,” jelas Margana - Oleh : shs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar