blog ini sebagai media penyiaran berita, tombo kangen, kritik sosial, serta sebagai media teknologi informasi terkini.Semoga menjadi media yang bisa membawa kemajuan bagi kecamatan paranggupito khususnya dan wonogiri umumnya.
Rabu, 13 Januari 2010
Gaji PNS Wonogiri Kurang Rp3 Miliar
SOLO--MI: Pemkab Wonogiri, Jawa Tengah, kini sedang kelimpungan membujuk pemerintah pusat agar bersedia menutup anggaran gaji untuk pegawainya (PNS) yang berjumlah 13 ribu orang yang masih kurang Rp3 miliar.
Itu menyusul DAU tahun 2010 yang diberikan hanya Rp616 miliar. Padahal, kebutuhan pemkab mencapai Rp619 miliar. "Kami terus berusaha keras mencari solusi. Prinsipnya Pemkab Wonogiri meminta agar pemerintah pusat bisa memenuhi gaji yang kurang Rp3 miliar itu tanpa mengganggu kebutuhan lainnya. Jadi, saat ini terus dipikirkan dan membuat laporan lebih terperinci untuk dikompromikan dengan pemerintah pusat," tegas Bupati Wonogiri Begug Poernomosidi secara khusus kepada Media Indonesia, Kamis (7/1).
DPRD Wonogiri sendiri terkait dengan kekurangan dana DAU tahun 2010 untuk pos gaji pegawai telah bersikap agar jumlah PNS di kabupaten Wonogiri untuk tahun ini tidak ditambah lagi. Sedang kekurangan, terpaksa dicarikan dari sumber-sumber lain seperti sektor perpajakan. "Dari kasus ini, bupati harus berani menolak kebijakan pemerintah pusat, terkait rekruitmen CPNS tahun ini. Kalau terus bertambah, tentu sangat riskan. Soalnya, kekurangan yang sekarang saja harus dicarikan dari sektor bagi hasil pajak, yang mestinya dikembalikan untuk kesejahteraan rakyat." timpal politisi PKS Ahmad Zarif kepada pers.
Fraksi PKS, lanjut Zarif, selama ini terus menyoroti besarnya anggaran untuk belanja pegawai yang lebih besar ketimbang belanja kegiatan lain di satuan kerja pemerintah daerah (SKPD). Besarnya pos gaji pegawai yang terus membengkak tiap tahun ini dinilai tidak bijak dan sangat mengganggu kegiatan sektor lain untuk kemasyarakatan.
"Mestinya, seperti salah satu kabupaten di Bali yang berani tidak menambah PNS baru, setelah melihat pos gaji pegawai terus bertambah besar dan bisa mengganggu kebijakan sektor lainnya. Harus ada kebijakan lokal yang kuat. Jumlah pegawai besar tapi kegiatan sangat sedikit ini jelas mengganggu," tuturnya sekali lagi. (WJ/OL-04)
sekilas pandang PARANGGUPITO
Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :
1. DESA JOHUNUT
2. DESA KETOS
3. DESA SONGBLEDEG
4. DESA PARANGGUPITO
5. DESA SAMBIHARJO
6. DESA GUDANGHARJO
7. DESA GUNTURHARJO
8. DESA GENDAYAKAN
adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar