blog ini sebagai media penyiaran berita, tombo kangen, kritik sosial, serta sebagai media teknologi informasi terkini.Semoga menjadi media yang bisa membawa kemajuan bagi kecamatan paranggupito khususnya dan wonogiri umumnya.
Jumat, 29 Januari 2010
Wonogiri terima Rp 43 miliar dana PNPM Mandiri
Dana senilai Rp 43 miliar tersebut akan dialokasikan di 23 kecamatan dengan nilai sekitar Rp 2 miliar per kecamatan dengan kriteria pembagian berdasarkan luas wilayah, jumlah penduduk, dan jumlah rumah tangga miskin (RTM).
Dana bantuan yang bersifat stimulus itu diharapkan bisa terserap seluruhnya seperti yang terjadi pada 2009 lalu, di mana tingkat penyerapan dana PNPM mencapai 100 persen. Dana itu antara lain digunakan untuk proyek fisik (peningkatan infrastruktur) sebesar 75% dan pengelolaan keuangan (simpan pinjam untuk kelompok perempuan) sebesar 25%.
“Pelaksanaan PNPM di wilayah kami memang tergolong bagus dan telah mampu meningkatkan swadaya masyarakat pedesaan. Rata-rata tingkat swadaya masyarakat di tiap-tiap desa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah,” ungkap Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapermas) Wonogiri, Harmadi, sesuai memberikan pengarahan pada pembukaan rapat koordinasi (Rakor) fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan di Ruang Pertemuan Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri, Rabu (27/1).
Harmadi mengatakan, sejauh ini tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan tersebut. Bahkan beberapa kecamatan meraih prestasi di tingkat nasional maupun provinsi dalam pelaksanaan PNPM tersebut. Karena itulah, Harmadi mengatakan, pihaknya sangat siap menyambut kedatangan tim peninjau dari Bank Dunia, Sabtu (30/1)-Minggu (31/1) ini.
Fasilitator Bidang Keuangan Koordinator PNPM Mandiri Perdesaan Kabupaten Wonogiri, Andreas Tri Handono, menjelaskan prestasi dimaksud adalah Juara I tingkat nasional dalam bidang entrepreneurship yang diraih Kecamatan Batuwarno pada 2008 lalu dan juara III tingkat Provinsi Jateng dalam pencapaian surplus tertinggi untuk simpan pinjam kelompok perempuan yang diraih Kecamatan Jatiroto.
sekilas pandang PARANGGUPITO
Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :
1. DESA JOHUNUT
2. DESA KETOS
3. DESA SONGBLEDEG
4. DESA PARANGGUPITO
5. DESA SAMBIHARJO
6. DESA GUDANGHARJO
7. DESA GUNTURHARJO
8. DESA GENDAYAKAN
adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar