Bagus Cahya Adi dan Aditya Kusumawati akhirnya terpilih menjadi Duta Wisata Kabupaten Wonogiri tahun 2010. Keduanya dinobatkan setelah berhasil menyingkirkan 24 peserta lainnya dalam pemilihan Putera-Puteri Duta Wisata Kabupaten Wonogiri, yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Minggu (3/10).
Selain mengukuhkan Juara Duta Wisata 2010, dewan juri juga memutuskan juara II-III, dan Juara harapan I - II serta beberapa kategori lainnya. Untuk Juara II, Yogi Dzulfiqar.A dan Desi Wulandari. Juara III, Isnu Agus Triutomo dan Dessi Dyah Ariyani, Juara Harapan I, Tarjo-Apriliani, Juara Harapan II Rudy Trianto-Septiana Yuswa. Hasil lainnya, Dani Trisno Nugroho (Kategori Intelegensia), Nadia Nuraini (Kepribadian), Aji Setyawan (Persahabatan). Ada juga juara Favorit yang didasarkan dari polling sms, Aji Wicaksono dan Sinta Devi Rahmawati.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Bambang Haryadi, MM menyampaikan bahwa para finalis Duta Wisata Kabupaten Wonogiri sudah melewati berbagai tahapan penilaian. Tahapan tersebut dimulai sejak pembekalan. “Dari 67 pendaftar peserta pemilihan Duta Wisata, yang lolos memasuki Grand Final sebanyak 26 peserta terdiri dari 13 Putra dan 13 Putri, mereka telah melalui tahapan pembekalan yang telah dilaksanakan pada tgl 25-26 Sept dan 2 – 3 Oktober di Hotel Wisma Wonogiri” ungkapnya. Disampaikan pula bahwa materi pembekalan tersebut terdiri dari Selayang pandang Kabupaten Wonogiri, Pengetahuan Kepariwisataan, Bahasa Inggris, Table Manner, Bahasa Jawa dan Seni Budaya, Ngadi Sariro dan Ngadi Busono serta Kepribadian. Selain itu juga dikenalkan tempat-tempat wisata juga materi penulisan makalah tentang kepariwisataan. “Peraih Juara I akan mewakili Kabupaten Wonogiri ke tingkat Provinsi Jawa Tengah” tegasnya.
Acara Grand Final Pemilihan Putra-Putri Duta Wisata Wonogiri Tahun 2010 tampak meriah dibandingkan tahun sebelumnya, selain melibatkan sekolah-sekolah juga tampak hadir Bupati terpilih H. Danar Rahmanto yang duduk bersanding dengan Bupati Wonogiri, Begug Poernomosidi. Dalam acara pembukaan juga disajikan Tarian Kemilau Nusantara yang menggambarkan kebhinekaan Bangsa Indonesia hasil karya seni Komunitas Muda Cinta Budaya “Progresive Art” dengan diwujudkan melalui tarian Kolaborasi antara Paskibra, Tari Kethek Ogleng, dan Tari Kreasi Baru. (in_humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar