blog ini sebagai media penyiaran berita, tombo kangen, kritik sosial, serta sebagai media teknologi informasi terkini.Semoga menjadi media yang bisa membawa kemajuan bagi kecamatan paranggupito khususnya dan wonogiri umumnya.
Rabu, 03 November 2010
Warga Purwantoro siap hibur pengungsi Merapi
Tidak hanya itu, satu truk penuh bantuan logistik berupa makanan, pakaian, peralatan mandi, masker, dan lain-lain, Rabu (3/11) pagi ini juga akan diberangkatkan menuju lokasi pengungsian di Selo, Boyolali. Rombongan yang terdiri atas beberapa anggota Palang Merah Remaja (PMR) SMAN Purwantoro serta SMKN Purwantoro, petugas Polsek dan Koramil Purwantoro, serta koperasi unit desa (KUD) akan mengiringi truk bantuan itu dan akan dipimpin langsung oleh Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Purwantoro, Freddy Sasono.
Ketua KT Purwantoro, Begug Ruswandi, kepada wartawan, kemarin mengungkapkan rombongannya berangkat dan dilepas oleh Camat Purwantoro, Suyadi, sekitar pukul 13.00 WIB. “Kami membawa bantuan berupa makanan, pakaian, perlengkapan mandi, susu anak-anak, pakaian dalam wanita dan sebagainya. Kami juga membawa seperangkat organ tunggal untuk menghibur para pengungsi supaya tidak stres,” ungkap Begug.
Setelah memberikan hiburan dan satu malam menginap di daerah itu, Begug mengatakan paginya rombongan akan bertemu dengan rombongan dari kecamatan, yang juga akan mengantar bantuan logistik. Lalu siangnya, mereka bersama-sama konvoi pulang kembali ke Purwantoro.
Sekcam Purwantoro, Freddy Sasono, kepada wartawan kemarin menjelaskan besok rombongannya akan berangkat membawa 35 dus perlengkapan mandi, 81 dus mi instan, 73 dus pakaian pantas pakai, 16 dus air mineral botol ukuran 1,5 liter, 200 dus masker masing-masing berisi 50 buah, dan 20 dus obat tetes mata, masing-masing dus berisi 12 buah.
“Kami memilih Posko ring satu Selo, Boyolali, karena kebetulan di sana sudah ada relawan PMI Wonogiri yang akan mengarahkan kami. Informasi yang kami terima, di lokasi itu ada 4.500 pengungsi,” ujar Freddy.
shs
sekilas pandang PARANGGUPITO
Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :
1. DESA JOHUNUT
2. DESA KETOS
3. DESA SONGBLEDEG
4. DESA PARANGGUPITO
5. DESA SAMBIHARJO
6. DESA GUDANGHARJO
7. DESA GUNTURHARJO
8. DESA GENDAYAKAN
adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar