Senin, 27 April 2009

PRIHATIN BANTUAN BLT DIPOTONG


Paranggupito (Espos) Pencairan dana bantuan langsung tunai (BLT) di Kecamatan Paranggupito yang dilangsungkan akhir pekan lalu, diwarnai kabar pemotongan senilai Rp 50.000/rumah tangga sasaran (RTS). 

Salah seorang penerima, Surip, 76, warga Glagahombo, Desa Gendayakan, Kecamatan Paranggupito, Senin (27/4), mengaku dipotong Rp 50.000. Dengan bahasa Jawa, dia tidak menjelaskan secara rinci, akan digunakan apa potongan tersebut. Warga Glagahombo yang lain, Paiman, mengaku uang BLT-nya tidak dipotong.
Surip dan Paiman berangkat dari rumah pukul 06.00 WIB dan baru menerima sekitar pukul 12.00 WIB. Paiman mengaku dana tersebut akan digunakan untuk membeli air bersih dan mencukup kebutuhan sehari-hari, seperti makan.
Camat Paranggupito, Sularso saat dikonfirmasi menjelaskan di setiap sosialisasi pihaknya menekankan tidak ada pemotongan dalam pencairan BLT. ”Di setiap sosialisasi, kami tekankan tidak ada pemotongan sepersen pun. Namun demikian, atas informasi ini kami akan segera klarifikasi.”
Sularso mengatakan agar warga tidak berdesak-desakan, dibuat dua meja untuk dua desa. “Ada 2.500 RTS yang menerima BLT tahun ini. Jumlah itu sama dengan penerima tahun lalu dan hari ini Desa Johunut dan Gendayakan.
Kapolsek Persiapan Paranggupito, Iptu Sumitro, mengatakan pelaksanaan pembagian berjalan lancar. ”Setiap pencairan, ada enam polisi yang melakukan pengamanan agar tidak berdesak-desakan.”
Berdasar pemantauan Espos penerimaan BLT di Paranggupito dilakukan di Pendapa Kantor Kecamatan dengan pengawasan polisi. Setiap RTS menunjukkan surat pengantar dari desa dan KTP atau KK, sebelum menandatangani blangko penerimaan. RTS menerima dana senilai Rp 200.000/RTS. 
Warga Dusun Mloko RT 01/I, Desa Songbledeg, Paranggupito, Bagong, mengaku menerima penuh Rp 200.000. “Rencana akan kami belikan cempe, biar bisa dipelihara.” Dia bersama 35 penerima lainnya mencarter mobil. “Kami carter kendaraan Rp 5.000/orang pulang pergi. Tidak ada pemotongan.”
Petugas perwakilan Kantor Pos Pracimantoro, Haryani, mengatakan pada pembayaran hari kedua kemarin, pihaknya melayani 1.200-an penerima BLT.

PRIHATIN BANTUAN BLT DIPOTONG


Paranggupito (Espos) Pencairan dana bantuan langsung tunai (BLT) di Kecamatan Paranggupito yang dilangsungkan akhir pekan lalu, diwarnai kabar pemotongan senilai Rp 50.000/rumah tangga sasaran (RTS). 

Salah seorang penerima, Surip, 76, warga Glagahombo, Desa Gendayakan, Kecamatan Paranggupito, Senin (27/4), mengaku dipotong Rp 50.000. Dengan bahasa Jawa, dia tidak menjelaskan secara rinci, akan digunakan apa potongan tersebut. Warga Glagahombo yang lain, Paiman, mengaku uang BLT-nya tidak dipotong.
Surip dan Paiman berangkat dari rumah pukul 06.00 WIB dan baru menerima sekitar pukul 12.00 WIB. Paiman mengaku dana tersebut akan digunakan untuk membeli air bersih dan mencukup kebutuhan sehari-hari, seperti makan.
Camat Paranggupito, Sularso saat dikonfirmasi menjelaskan di setiap sosialisasi pihaknya menekankan tidak ada pemotongan dalam pencairan BLT. ”Di setiap sosialisasi, kami tekankan tidak ada pemotongan sepersen pun. Namun demikian, atas informasi ini kami akan segera klarifikasi.”
Sularso mengatakan agar warga tidak berdesak-desakan, dibuat dua meja untuk dua desa. “Ada 2.500 RTS yang menerima BLT tahun ini. Jumlah itu sama dengan penerima tahun lalu dan hari ini Desa Johunut dan Gendayakan.
Kapolsek Persiapan Paranggupito, Iptu Sumitro, mengatakan pelaksanaan pembagian berjalan lancar. ”Setiap pencairan, ada enam polisi yang melakukan pengamanan agar tidak berdesak-desakan.”
Berdasar pemantauan Espos penerimaan BLT di Paranggupito dilakukan di Pendapa Kantor Kecamatan dengan pengawasan polisi. Setiap RTS menunjukkan surat pengantar dari desa dan KTP atau KK, sebelum menandatangani blangko penerimaan. RTS menerima dana senilai Rp 200.000/RTS. 
Warga Dusun Mloko RT 01/I, Desa Songbledeg, Paranggupito, Bagong, mengaku menerima penuh Rp 200.000. “Rencana akan kami belikan cempe, biar bisa dipelihara.” Dia bersama 35 penerima lainnya mencarter mobil. “Kami carter kendaraan Rp 5.000/orang pulang pergi. Tidak ada pemotongan.”
Petugas perwakilan Kantor Pos Pracimantoro, Haryani, mengatakan pada pembayaran hari kedua kemarin, pihaknya melayani 1.200-an penerima BLT.

Dana kampanye PKS terbanyak

Wonogiri (Espos) Sebanyak tujuh Parpol yang mendapatkan kursi di DPRD Wonogiri telah memberikan tembusan laporan dana kampanye ke KPU Wonogiri. PKS tercatat melaporkan dana kampanye terbanyak yakni Rp 902.868.848 dan terendah Partai Gerindra Rp 56.605.000. 

Parpol yang mendapat kursi di DPRD Wonogiri meliputi PDIP, Partai Golkar, PKS, PAN, PPP, Partai Demokrat dan Partai Gerindra dengan total dana kampanye senilai Rp 2.982.987.823.
“Dari data yang masuk, tidak ada sumbangan melebihi ketentuan dan laporan dana kampanye itu KPU hanya mendapat tembusan. Laporan ditujukan ke internal partai masing-masing untuk selanjutnya diserahkan ke Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Jika nanti dalam audit ditemukan sumbangan yang melebihi ketentuan UU, akan disetor ke kas negara,” ujar anggota KPU Wonogiri Divisi Hukum dan Pengawasan, Joko Wuryanto, di Wonogiri, Jumat (24/4).
Joko menjelaskan sesuai UU, sumbangan perseorangan maksimal Rp 1 miliar dan sumbangan dari BUMN/BUMD maksimal senilai Rp 5 miliar.
Terpisah, Ketua DPC PPP Wonogiri, Anding Sukiman, mengatakan dana kampanye PPP terkumpul dari sumbangan para Caleg. “Dana dari iuran Caleg pusat dan DPRD Wonogiri. Untuk Caleg provinsi hanya memberikan sumbangan terima kasih. Tidak ada sumbangan dari BUMN ataupun BUMD,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Joko meminta masyarakat dan Parpol ikut mengawasi dan aktif melihat pemutakhiran data pemilih Pemilu Presiden (Pilpres), 8 Juli mendatang. Partisipasi aktif tersebut dimaksudkan untuk menghindari persengketaan soal DPT sebagaimana terjadi pada Pemilu legislatif 9 April lalu.
Aktif daftar
Apalagi, ujarnya, di era reformasi ini, pelaksanaan Pemilu berubah dari pasif ke aktif. Artinya, masyarakat yang telah memiliki hak memilih untuk aktif mendaftarkan diri sebagai pemilih. 
”Karena daftar pemilih sementara (DPS) akan diumumkan dan masyarakat diberi masa tenggang untuk melihat, apakah sudah terdaftar atau belum. Bagi warga yang berhak memilih dan belum tercantum, segera hubungi RT dan PPS untuk mendaftarkan diri.”
Lebih lanjut Joko Wuryanto menyatakan, masyarakat sekarang sudah pandai sehingga jika ada Parpol yang mempermasalahkan proses pendaftaran pemilih seusai hajatan digelar, hal itu kurang pas. Joko mengatakan DPS Pilpres untuk Wonogiri menggunakan DPT Pemilu 9 April, yakni 901.215 orang ditambah dengan warga yang telah memiliki hak pilih pada 8 Juli mendatang.
“Jumlah tambahan masih dilakukan pemutakhiran. Selasa pekan depan, seluruh PPK akan dikumpulkan di KPU untuk membahas sejauh mana pelaksanaan pendaftaran pemilih yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP). Jika dirasa belum valid, PPDP akan dioptimalkan lagi.”
Soal pemutakhiran data pemilih, Anding Sukiman berharap petugas tidak lagi melakukan pendataan dobel. 
“Mutasi warga akan terjadi, baik itu menikah, meninggal ataupun pindah. Pemutakhiran data pemilih akan pas jika melibatkan ketua RT karena akan mengetahui warganya secara langsung. Kalau hanya terpaku pada kartu keluarga (KK) akan terjadi duplikasi lagi, sebab jika ada warga yang menikah akan terdapat di dua KK. Yakni KK baru miliknya dan KK lama milik orangtua. Untuk itu, pola koordinasi antarpetugas lintas kecamatan perlu diintensifkan.”

Dana kampanye Parpol pengisi kursi DPRD Wonogiri

No Parpol Jumlah 
1. PKS Rp 902.868.848
2. PDIP Rp 729.500.000
3. PG Rp 570.003.000
4. PPP Rp 482.947.000
5. PAN Rp 125.623.875
6. P Demokrat Rp 115.440.000
7. P Gerindra Rp 56.605.000

Sumber: KPU Wonogiri. - Oleh : Trianto Hery S

CALEG NGGA IKHLAS KASIH BANTUAN

Keramik bantuan Caleg sempat ditarik
Warga bawa masalah ke rapat dusun 

Paranggupito (Espos) Pengambilan bantuan keramik dari salah satu calon anggota legislatif (Caleg) karena kalah dalam Pemilu 9 April menjadi bahan pembicaraan warga Dusun Mloko, Desa Songbledeg, Paranggupito, Wonogiri. 

Pihak dusun akan menggelar rembuk warga, setelah pihak penarik mengembalikan lagi keramik tersebut.
Kepala Dusun Mloko, Kusno, saat ditemui Espos, Senin (27/4), di rumahnya, mengatakan rembuk warga akan digelar bertepatan dengan arisan selapanan (35 hari) setiap Jumat Kliwon. ”Keramik sempat ditarik, lalu dikembalikan lagi. Sekarang dititipkan di salah satu rumah warga, kami akan rembukan lagi dengan warga di arisan dusun, Jumat Kliwon bulan depan.”
Diceritakan oleh Kusno, sebelum Pemilu 9 April, Caleg Endang datang dan memberikan bantuan keramik. ”Namun dua hari setelah pencontrengan, ada dua orang datang untuk menarik keramik itu. Kami katakan, waktu itu Bu Endang datang sendiri dan pemberian bantuan disaksikan oleh warga. Kalau mau diambil, biar Bu Endang yang datang. Akhirnya orang tersebut kembali. Tiga hari kemudian datang lagi dengan menunjukkan surat dari PAC PDIP,” jelasnya.
Kusno mengaku dirinya tidak berani meluluskan permintaan tim sukses Caleg. “Kami kumpulkan beberapa tokoh masyarakat dan ketua RT untuk menyaksikan penarikan kembali bantuan keramik itu karena bantuan itu bukan untuk kami tetapi untuk warga.”
Kusno juga menyatakan saat pencontrengan, warga berbelok mendukung Caleg asal Paranggupito karena sebelum Pemilu juga memberi bantuan uang untuk membeli cat untuk dinding balaidusun. 
Terpisah, Caleg Endang Puji Astuti, saat ditemui Espos mengatakan tidak pernah memerintahkan orang ataupun tim sukses untuk menarik kembali bantuan yang diberikan kepada warga. ”Tetap kami kasihkan kepada warga Dusun Mloko, Songbledeg. Kami ikhlas dan bantuan itu sebagai amal kami walau tidak menjadi anggota Dewan,” ujarnya.
Dia mengaku kaget saat mendapat kabar tim sukses kecewa melihat perolehan suaranya di Pemilu, lalu menarik keramik bantuan. Endang juga menegaskan keramik belum dipasang karena masih kurang. “Kebutuhan warga 60 meter, namun kami hanya bisa membantu 25 meter. Jadi belum dipasang. Yang jelas, penarik kami perintahkan untuk mengembalikan kepada warga Mloko.” - Oleh : tus

Minggu, 19 April 2009

geliat pantai SADENG






pantai ini berada diwilayah paling timur kabupaten gunung kidul. merupakan panntai dengan pelabuhan pendaratan ikan terbesar di DIY. juga merupakan obyek wisata bahari yang banyak dikunjungi wisatawan domestik. sekarang pantai ini banyak dikunjungi wisatawan untuk mencari ikan.

jejak bengawan solo purba



pada jaman dulu sungai bengawan solo mengalir ke sebelah selatan menuju / bermuara dipantai selatan. masih terdapat banyak jejak yang masih tertinggal yaitu dengan adanya bekas aliran tersebut berupa lembah - lembah di sepanjang daerah pracimantoro sampai ke pantai sadeng. lembah yang curam sangatlah nampak namun sekarang dengan berubahnya aliran sungai tersebut yang mengalir hingga jawa timur dan bermuara di pantai utara, maka saat ini banyak di aliran bengawan solo purba digunakan sebagai lahan pertanian/perladangan.

Rabu, 15 April 2009

DESA GUNTURHARJO.......desa peraih kalpataru






desa gunturhaarjo merupakan desa yang mungkin lebih menonjol dibanding desa desa yang lain di kecamatan paranggupito. pada tahun 1995 an. desa ini terkenal dengan penghijauanya. dengan sebuah kelompok tani TUKUL MAKMUR waktu itu dipandang pemerintah mampu melestarikan lingkungan hidup dengan penghijauanya. waktu dulu banyak sekali dan sering para pejabat berkunjung ke desa ini karena prestasinya. kelurahan dengan basis ekonomi pertanian, memiliki sebuah obyek wisata unggulan di kabupaten wonogiri yaitu pantai nampu. juga merupakan daerah dengan industri rumah tangganya penghasil gula jawa terbesar di kecamatan paranggupito. merupakan daerah paling timur berbatasan dengan kec kalak pacitan jawa timur. memiliki sumber mata air yang digunakan untuk meyuplai air bersih diwaktu kemarau se kecamatan paranggupito.

Selasa, 14 April 2009

BALAI DESA SONGBLEDEG




kelurahan yang merupakan paling barat di kecamatan ini berbatasan langsung dengan kel. song banyu termasuk wilayah kab gunung kidul. sebagian  besar masyarakatnya bertani sebagian perdagangan. memiliki akses langsung ke wilayah gunung kidul, pantai sadeng dan ke kec pracimantoro. jaringan transportasi yang lumayan bagus namun ada beberapa bagian jalan yang mulai rusak. kelurahan ini sekarang dipimpin oleh seorang kepala desa yang masih lumayan muda. kebetulan teman sekolah waktu smp saya dulu. KURNIAWAN. semoga menjadi kepala desa yang amanah, mampu menjadi pemimpin yang baik, teladan masyarakat dan bekerja demi kemajuan bersama. selamat berjuang teman.

SD N KETOS 1



Sd ini berdekatan langsung dengan pasar desa ketos yaitu disebelah timurnya. sehingga setiap ada kegiatan pasaran maka sd ini agak sedikit terganggu karena aktivitas pasar. banyak kebisingan kendaraan dan sebagainya. agak sedikit kurang bersih dan kurangnya penataan di lingkungan sekolah ini.

Senin, 13 April 2009

PASAR PAHING WAKTU SIANG





pasar pahing atau tepatnya pasar ketos merupakan salah satu tempat kegiatan ekonomi dan perdagangan yang terbesar di kecamatan ini. berjarak 500 m dari pusat ibukota kecamatan dan memiliki luasan area kurang lebih 200 m persegi. kondisi bangunan yang relatif sudah tidak bagus karena banguna lama dan lama tidak diperbaiki. bagian tepi jalan berupa deretan toko dan bagian dalam merupakan deretan los pedagang/lapak. sisi barat digunakan sebagai tempat jual beli hewan kambing. pada sisi timur banyak digunakan pedagang hasil bumi dan parkir mobil/kendaraan. pasar ini tidak memiliki fasilitas yang memadai misalnya parkiran kendaraan yang luas, fasilitas umum mck, sehingga mengesankan pasar ini tidak dikelola dengan bagus, sempit, semrawut serta kotor. kegiatan pasaran hanya dilakukan pada pasaran kliwon dan pahing. sebagai kegiatan ekonomi masyarakat dengan banyaknya transaksi jual beli kebutuhan sehari hari juga tempat menjual hasil bumi yang menjadi hasil dari komoditi pertanian setempat.

WAKIL RAKYAT PEMALAS

Sibuk hitung hasil Pemilu, banyak legislator absen rapat
Wonogiri (Espos)--Rapat paripurna DPRD penetapan hasil reses pertama yang digelar tepat menjelang penentuan hasil perhitungan suara Pemilu membuat banyak anggota Dewan absen. 

Hasil pantauan Espos, kendati memenuhi kuorum, namun legislator yang hadir dalam sidang tersebut tidak lebih dari 26 orang. Anggota Dewan yang juga calon anggota legislatif (Caleg) dari Fraksi PKS, Ahmad Zarif, mengatakan dirinya telah menyampaikan izin tidak hadir. Menjelang perhitungan hasil suara, dia mengecek suara di tingkat cabang. “Saya sudah izin kok, sudah tiga malam saya mengadakan pengecekan data berita acara dengan data sejumlah saksi,” papar dia, Senin (13/4).

Dalam penyampaian hasil reses muncul usulan penundaan penarikan bengkok dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Disampaikan Ketua Fraksi PKS DPRD Wonogiri, Hamid Noor Yasin, sudah kali kedua Bagian Pemerintah Desa (Pemdes) melayangkan surat kepada perangkat desa terkait penarikan bengkok desa. Dia mengatakan, dari reses yang dilakukan, pihaknya mencatat dalam surat yang dilayangkan ke Pemdes disertai ancaman.

Menurutnya, jika perangkat desa tidak menyerahkan bengkok, dana tunjangan bagi mereka tidak akan dicairkan. “Terkait hal tersebut, kami mengimbau agar penarikan tersebut ditunda hingga 2010 nanti,” papar dia.

Dia mengatakan, penundaan penarikan bengkok tersebut bukan tanpa alasan mengingat belum dimasifkannya rencana penarikan dan peruntukan bengkok tersebut. Selain itu, tambah dia, hal tersebut untuk menghindari simpang siur serta salah paham. “Karena simpang siur perihal penarikan dan peruntukannya, hal itu perlu untuk segera dimasifkan,” jelasnya.

Oleh: Dina Ananti

BERITA HEBOH FOTO MESUM WONOGIRI

Polisi-Disdik selidiki peredaran foto porno pelajar
Wonogiri (Espos)--Polres dan dinas pendidikan (Disdik) Wonogiri akan menyelidi peredaran rekaman video porno yang diduga bergambar siswi salah satu sekolah swasta di wilayah Wonogiri bagian timur. Penyelidikan dilakukan untuk mengungkap pelaku peredaran sehingga tidak meresahkan dunia pendidikan.

Pernyataan itu disampaikan Kapolres Wonogiri AKBP Agus Djaka Santoso Minggu (12/4). Kapolres mengatakan personel Reskrim telah diperintahkan untuk melakukan penyelidikan pelaku penyebaran video porno siswi tersebut.

“Kalau sudah sampai ke orang lain, berarti ada penyebaran. Untuk itu tim Reskrim akan mendalami sejauh mana penyebaran itu dan mengungkap pelaku penyebaran video tersebut, karena pelaku penyebaran bisa dikenai pasal undang-undang pornografi,” jelasnya.

Kapolres mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Wonogiri untuk bersama-sama turun melakukan penyelidikan.

“Jika pelaku terindikasi dan ditemukan unsur pidana, maka bisa dijerat hukum sesuai undang-undang ataupun aturan yang ada. Jadi fokus kami pada siapa yang menyebarkan. Karena bisa jadi video itu awalnya untuk kepentingan pribadi namun akhirnya disebarkan, terbukti dari ditemukannya video itu pada orang lain.

Terpisah, Kepala Disdik Wonogiri H Suparno juga mengatakan hal serupa. “Kami belum tahu persis. Kami akan lakukan penyelidikan dulu apakah siswi itu betul-betul siswi sekolah yang bersangkutan ataukah baju sekolah itu dipakai oleh orang lain. Kalau sudah diketahui secara jelas baru bisa ditentukan sanksi atau tindakan yang harus dilakukan oleh pihak sekolah.”

Minggu, 12 April 2009

SMP NEGERI 1 PARANGGUPITO ( SONGBLEDEG )





syukur banget akhirnya paranggupito memiliki sebuah fasilitas pendidikan yaitu smp negeri 1 yang terletak di kelurahan songbledeg. kelurahan paling barat di wilayah kecamatan ini berbatasan langsung dengan kec. girisubo, gunungkidul. siswa yang belajar disini bukan hanya kalangan masyarakat paranggupito bagian barat tetapi juga dari kebupaten lain yang memiliki kedekatan daerah dengan lokasi ini. sebagai smp negeri rintisan pertama cukup berat beban nya untuk melaksanakan pendidikan yang berkualitas, sehingga tidak kalah dengan smp swasta yang terdahulu. semoga menjadi wahana pendidikan yang terjangkau di daerah ini.

SMP DAN SMA PANCASILA PARANGGUPITO



merupakan salah satu smp tertua di kec ini dan sudah menghasilkan mungkin ribuan alumni yang sudah tersebar dimana mana. banyak yang sudah menjadi pegawai negeri maupun sukses dikota.  dan dengan didirikanya pula sma juga menjadi satu satuya sma pertama di paranggupito. menjadi satu alternatif masyarakat untuk menyekolahkan anak anaknya dengan biaya yang terjangkau dan jarak yang tidak jauh.

sd paranggupito 1



ini adalah satu satunya SD yang berada di ibukota kecamatan paranggupito.

lapangan desa gudangharjo




lapangan ini merupakan lapangan desa gudangharjo yang menjadi tempat olahraga pemuda setempat juga pemuda dari desa sekitar yang bergabung. biasanya sore hari banyak dimanfaatkan untuk melakukan pertandingan sepak bola dan untuk kegiatan lainya. namun karena perawatan yang kurang baik maka setiap musim penghujan lapangan ini digenangi air.

Jumat, 10 April 2009

lapangan desa sambiharjo



sebentar lagi desa ambiharjo akan mempunyai sendiri lapangan sepak bola. selama ini memang pemuda sambiharjo kalau ingin melakukan kegiatan keolahragaan masih nebeng ke lapangan desa lain. suatu kemajuan mungkin dengan memanfaatkan tanah bekas telaga nglasep ini dirubah menjadi lapangan desa. dengan proses urugan yang memakan biaya lumayan gede.tapi ada hasilnya.

HASIL PEMILU DAPIL 4 JATENG ( WONOGIRI,KARANGANYAR,SRAGEN )

JATENG IV-Kab. Wonogiri, Kab. Karanganyar, Kab. Sragen

Partai Suara %
PDI Perjuangan 649.783 41.78%
Partai Golkar 318.286 20.47%
Partai Amanat Nasional 101.781 6.54%
Partai Demokrat 101.523 6.53%
Partai Keadilan Sejahtera 100.917 6.49%
Partai Karya Peduli Bangsa 41.447 2.67%
Partai Kebangkitan Bangsa 40.175 2.58%

HASIL SEMENTARA DAPIL 5 KAB WONOGIRI

DAPIL 5 WONOGIRI MELIPUTI : ( PARANGGUPITO, GIRITONTRO, GIRIWOYO, BATURETNO, PRACIMANTORO )

DP 5
1. HANURA
1 Novi Purbo Rustanto 116
2 Rahmat 114
3 Rahmawati 84
  Total  
2. PKPB
1 Nining Sri Widarti 230
  Total  
4. PPRN
1 Nurwidayati  
  Total  
5. GERINDRA
1 Sardiyanto 350
2 Sri Moempuni 167
3 Aseb Deden Agus Triasna 78
  Total  
8. PKS
1 Dr. Ngadiyono 2282
2 Sutrisno 1386
3 Hj. Siti Hardiyanti, SE 1
4 Widaryatni 652
5 Sidik Gunratmono  
6 Buntoro  
7 Norfida Aryani Puspitasari, S.S. 2
8 Parmin 2
9 Suhartatik 2
10 Adi Pranowo, S. Sos.  
11 Romli Akbar 5
  Total  
9. PAN
1 Wahid Nor Hidayah, BA. 2
2 Rusnandari Retno Cahyani SE, MSi 2076
3 Iskandar 2516
4 Ir. Sugiyanto 3
5 Budi Handriyo 3143
6 Sartini  
7 Sriyanto  
8 Sriyanti  
9 Suharyono  
10 Siswanto  
  Total  
13. PKB
1 Drs. Sutimo 173
2 Sugeng, Shi 4
3 Yusuf Iskandar, S. Ag 4
  Total  
15. PNIM
1 Heru Wiyono  
  Total  
16. PDP
1 Samuri, Ama. Pd. 152
2 Utomo Ruslani, SE. 338
3 Tulus Kristin Penjahitan 11
  Total  
20. PDK
1 Olga Kartika  
  Total  
23. GOLKAR
1 Drs. H. Srihardono 2398
2 Sugiyarto, SPd.  
3 Asri Restu Nurhayati, SE. 1
4 Yuliawan Agung Nugroho  
5 Sutiyono, SH. 13
6 Marijatin 1643
7 Drs. Surahmin 1240
8 Bambang Suryo Edi  
9 Sri Widiyatmi  
10 Wahyudi, ST.  
11 Kristian Teguh Suryono, ST. 15
  Total  
24. PPP
1 Haryoto, S.Pd. 1477
2 Ahmat Choiruddin, S.Th.I 253
3 Sri Ningsih  
4 H. Suprapto 290
  Total  
27. PBB
1 Abdullah Ibrahim  
2 Nana Firdaus  
  Total  
28. PDI Perjuangan
1 Soetarno Sr. 6111
2 Setyo Sukarno 2764
3 Endang Pujiastuti, S.Pak. 5
4 Agung Nugroho 4
5 Ariyadi 82
6 Sri Mulyani, S.Pd. 3
7 Novri Roesmono 1968
8 Bambang Sudarsono 1
9 Widodo 71
10 Sigit Takariyanto, SH.  
11 Tumidi 3
  Total  
29. PBR
1 Sulistyo  
2 Herry Wibowo  
3 Eka Astuti  
4 Agus Jarwanto  
5 Agung Pamungkas  
  Total  
31. DEMOKRAT
1 M. Nusantoro 1087
2 Drs. Bayu Nindyoko 706
3 B. Umi Lestari 439
  Total  
33. PIS
1 Suwarto  
2 Soelartono  
  Total  

Selasa, 07 April 2009

SEHARI JELANG PEMILU

sehari menjelang pemilu, sudahkan ada kesiapan kita pribadi untuk menentukan pilihan mana yang terbaik untuk kelangsungan hidup kita, kelangsungan hidup banga kita tercinta ini. semoga saya kita mempunya pilihan yang baik, bisa mengemban amanah rakyat, anti korupsi, merakyat, kritis serta berani mengambil segala resiko untuk mensejahterakan rakyat. semoga dengan hati nurani yang bersih kita bisa memilih wakil dan pemimpin kita menuju kemasa depan yang lebih baik, membawa suasana yang kondusif. membawa pada masa deokrasi yang bersih dan berwibawa. membawa pada kemajuan ekonomi dan sebgainya. jangan salah pilih, jangan salah menilai...............pilih yang benar benar bersih dan mampu mengemban amanah rakya. semoga pemilu 2009 menjadi pemilu yang berkualitas dan menghasilkan pemimpin yang baik, pemimpin yang bisa menjadi panutan serta imam. amin.......................

jo lali SUARA ANDA AKAN MENENTUKAN NASIB BANGSA DAN NEGARA INI KE DEPAN.......

Jumat, 03 April 2009

paranggupito masih sempat duguyur hujan

anyles...............anyep................. rasanya paranggupito diguyur hujan setela beberapa minggu tidak ada hujan kemaren sore ( jumat siang - sore 0 paranggupito umumnya diguyur hujan. memang hujan ga bisa disangka-sangka. yanh sebenarnya ujanya agak terlambat seh karena tanaman budidaya petani sebagian besar mengalami dehidrasi alias kekurangan air. tapi ngga apalah yang penting kita mensyukuri karena allah masih memberikan tumpahan air setidaknya untuk menegarkan suasana, untuk menambah stok air yang digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari, tanpa harus membeli tanki air. syukur alhamdulillah ya allah......................

bencana di jelang pemilu

03-April-2009 18:32
98 Rumah warga Giriwoyo disapu puting beliung
Wonogiri (Espos)----Bencana alam angin ribut atau puting beliung, giliran memporakporandakan rumah warga dua desa di Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. 

Sedikitnya 98 rumah dan ratusan pohon tumbang disapu puting beliung. Puluhan rumah di Desa Platarejo dan Sirnoboyo, itu mayoritas rusak ringan. Kerusakan rumah tersebar di tujuh dusun. Di Desa Platarejo, angin ribut merontokkan sekitar 73 rumah warga di Dusun Platar dan Platarejo, sedangkan di Desa Sirnoboyo, 25 rumah warga yang porak poranda adalah di Dusun Mesir, Selorejo, Jepurun, Nyomplang dan Sirnoboyo.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu dan Jumat (3/4) warga satu desa mengadakan kerja bakti memperbaiki rumah. 

Saat ini masyarakat masih membutuhkan bantuan genting dan Sembako untuk warga yang kerja bakti. 

Pernyataan itu disampaikan Kepala Desa Sirnoboyo, Tohirin, Kepala Desa Platarejo, Jamsari dan Camat Giriwoyo, Bhawarto saat dikonfirmasi Espos.

“Kejadian berlangsung kemarin. Ada angin gelap dari arah barat daya yang berputar-putar,” ujar Tohirin.

Lebih lanjut Tohirin mengatakan sebelum kejadian pihaknya sudah memberikan sosialisasi kepada warga untuk berlindung atau mencari tempat aman, yakni ke kandang ternak jika melihat angin dan hujan. 

Oleh: Trianto Hery Suryono

Kamis, 02 April 2009

penggelembungan dpt di wonogiiri

02-April-2009 19:42
Ratusan orang meninggal masih masuk DPT
Wonogiri (Espos)--Temuan terjadinya pemilih ganda meluas dan menyebar di tujuh dari 25 kecamatan yang ada di Wonogiri. Temuan tersebut hasil penelusuran yang dilakukan oleh Panwascam dan telah dilaporkan ke Panwaslu Wonogiri. 

Bahkan ratusan orang yang telah meninggal juga masih tercatat sebagai pemilih dalam Pemilu 9 April mendatang. Sebanyak 1.575 pemilih bermasalah.

Temuan itu terjadi di empat kecamatan, seperti Kecamatan Tirtomoyo, Girimarto, Kismantoro dan Jatipurno. Catatan di Panwaslu Wonogiri sebanyak 599 orang meninggal dunia tercantum dalam daftar pemilih tetap (DPT), karenanya petugas pengawas lapangan (PPL) dan Panwascam diminta jeli saat melakukan pengawasan.

Permasalahan yang muncul di antaranya, pemilih yang sudah meninggal masih terdaftar, adanya pemilih ganda, ada warga yang tidak terdaftar walau sudah memiliki hak pilih, perpindahan desa, anggota TNI/Polri ataupun warga tak dikenal serta pemilih yang belum cukup umur justru terdaftar.

Penegasan itu disampaikan Ketua Panwaslu Wonogiri, Tulus Premana Edi didamping Prihmardoyo dan Sriyanto, kepada Espos, Kamis (2/4) di Ngadirojo. Tulus mengatakan minimnya laporan dari Panwascam terkait laporan DPT, salah satunya adalah tidak semua PPK terbuka saat anggota Panwascam meminta data.

“Ada PPK yang terbuka dan ada yang tidak, padahal DPT itu sifatnya terbuka. Kalau pun akhirnya data dari anggota Panwascam berbeda dengan data di PPK tinggal cross check saja. Namun ada PPK yang mengatakan kalau data sudah dikirim ke KPU.”

Tulus mengimbau agar masing-masing saksi untuk jeli, agar nama-nama yang dobel ataupun nama pemilih yang telah meninggal tidak dicatut atau dipergunakan oleh orang lain. 

“Kami pun meminta PPL dan Panwascam untuk jeli, jika tidak akan dimanfaatkan oleh oknum.”

Terpisah, anggota Panwascam Girimarto, Setyo Prabowo mengatakan Panwascam telah melakukan pengecekan DPT selama tiga hari mulai 29-31 Maret. “Selama pengecekan itu ada temuan 559 DPT bermasalah, yakni 159 meninggal dunia tapi masih tercantum, 136 orang ganda, 106 tidak terdaftar, 137 pindah desa, seorang anggota TNI/Polri, 15 orang tidak dikenal dan 5 pemilih belum cukup umur. Bahkan 1 April kemarin dari Desa Selorejo melaporkan ada 5 warganya yang belum terdaftar,” ujar Setyo.



Oleh: Trianto Heri Suryono

sekilas pandang PARANGGUPITO

Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :

1. DESA JOHUNUT

2. DESA KETOS

3. DESA SONGBLEDEG

4. DESA PARANGGUPITO

5. DESA SAMBIHARJO

6. DESA GUDANGHARJO

7. DESA GUNTURHARJO

8. DESA GENDAYAKAN

adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.

wonogiri, kecamatan paranggupito, paranggupito, sambiharjo, gudangharjo, gunturharjo, gendayakan, johunut, ketos, songbledeg, kota kecamatan paranggupito, pantai nampu, pantai sembukan, pantai sanggrahan,wisata pantai wonogiri, gula jawa, gaplek, nasi thiwul, giribelah

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "
yang menginginkan kaos dengan desain ini bisa pesan dengan harga 25.000 belum termasuk ongkos kirim, bagi yg berminat hub 085228691955

PARANGGUPITO MAP

PARANGGUPITO MAP


peta" PARANGGUPITO "

peta" PARANGGUPITO "