Kamis, 04 Maret 2010

Instalasi pengolahan limbah telan Rp 5 M

Wonogiri (Espos)–Instalasi Pengolahan Air (IPA) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang dibangun dengan bantuan pemerintah pusat senilai Rp 5 miliar di Dusun Pandanarum, Desa Boto, Kecamatan Baturetno bakal diresmikan penggunaannya oleh Bupati Wonogiri H Begug Poernomosidi, Selasa (23/2) malam.

Kepala Bagian Umum PDAM Wonogiri, Hendro Setyatmoko, ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/2) mengungkapkan, IPA yang merupakan bagian instalasi kecamatan kota (IKK) Baturetno itu dibangun mulai Maret 2009 lalu. IPA itu kini telah melayani sekitar 200 sambungan rumah dengan debit air 20 liter per detik. Hendro mengatakan, IPA pertama yang dibangun dengan memanfaatkan air Waduk Gajah Mungkur (WGM) itu ditargetkan bisa melayani 2.000 sambungan rumah di seluruh Kecamatan Baturetno.

“Kecamatan Baturetno dipilih sebagai penerima proyek IPA ini karena di kecamatan itu tidak ada sumber air. Sehingga sambungan PDAM perlu dikembangkan di sana,” ujar Hendro.

Meski mengambil air dari WGM, Hendro menambahkan, ketersediaan air untuk IPA itu dipastikan tidak akan terganggu saat musim kemarau karena sumber air yang diambil berada agak ke tengah waduk, di tempat yang tetap ada airnya saat musim kemarau. IPA tersebut kata Hendro masih memungkinkan untuk ditingkatkan volume produksinya sehingga bisa melayani lebih banyak sambungan rumah. Namun hal itu akan dilakukan secara bertahap dan disesuaikan dengan kebutuhan.

Tidak ada komentar:

sekilas pandang PARANGGUPITO

Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :

1. DESA JOHUNUT

2. DESA KETOS

3. DESA SONGBLEDEG

4. DESA PARANGGUPITO

5. DESA SAMBIHARJO

6. DESA GUDANGHARJO

7. DESA GUNTURHARJO

8. DESA GENDAYAKAN

adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.

wonogiri, kecamatan paranggupito, paranggupito, sambiharjo, gudangharjo, gunturharjo, gendayakan, johunut, ketos, songbledeg, kota kecamatan paranggupito, pantai nampu, pantai sembukan, pantai sanggrahan,wisata pantai wonogiri, gula jawa, gaplek, nasi thiwul, giribelah

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "
yang menginginkan kaos dengan desain ini bisa pesan dengan harga 25.000 belum termasuk ongkos kirim, bagi yg berminat hub 085228691955

PARANGGUPITO MAP

PARANGGUPITO MAP


peta" PARANGGUPITO "

peta" PARANGGUPITO "