Selasa, 04 Agustus 2009

Mandi di telaga, beli air untuk memasak





Siang itu, terik matahari tepat di atas kepala, tetapi aktivitas warga Petirsari, Pracimantoro di Telaga Braholo belum surut. 

Mereka beramai-ramai mengambil air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci pakaian. Kendati air telah berwarna kehijauan dan keruh, warga tak menghiraukannya.
Air telaga tersebut sudah mulai surut, demikian halnya dengan stok air di bak penampungan milik warga. Persediaan air yang berasal dari air hujan itu hanya digunakan untuk memasak. Menurut salah seorang warga di Petirsari, Sumiyem, 50, untuk menghemat air, aktivitas sehari-hari seperti mencuci pakaian maupun mandi dilakukan di telaga yang letaknya tidak jauh dari rumahnya. 
”Selain untuk mencuci dan mandi, telaga itu terkadang digunakan untuk memandikan ternak milik warga,” ungkap dia ketika ditemui Espos, Selasa (4/8).

Air keruh
Kekurangan air pada musim kemarau merupakan hal yang rutin terjadi setiap tahun. Dia memperkirakan puncak kemarau jatuh pada September atau Oktober. Untuk memenuhi kebutuhan air layak konsumsi, warga membelinya dari pihak swasta dengan harga Rp 90.000 per tangki. Air tersebut, sambung dia, bisa memenuhi kebutuhan selama kurang lebih dua pekan. 
”Untuk memasak, saya membeli air. Jika punya uang, ya, bayar sendiri. Tetapi jika tidak punya uang, ya, patungan dengan tetangga,” papar dia.
Menurut Kepala Desa Petirsari, Budianto, Telaga Braholo tersebut digunakan 600-an keluarga di sebelas dusun di Petirsari dan Desa Gambirmanis. Dia mengatakan, memasuki musim kemarau, air telaga itu semakin keruh karena airnya menyusut. 
Menurutnya, telaga itu tidak lagi digunakan warga untuk memasak, beberapa warga masih menggunakan untuk mandi. Untuk memenuhi kebutuhan air, sambung dia, warga secara mandiri membeli air. “Hujan sudah mulai jarang sehingga air telaga semakin menyusut,” ungkapnya. - Oleh : Dina Ananti SS

Tidak ada komentar:

sekilas pandang PARANGGUPITO

Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :

1. DESA JOHUNUT

2. DESA KETOS

3. DESA SONGBLEDEG

4. DESA PARANGGUPITO

5. DESA SAMBIHARJO

6. DESA GUDANGHARJO

7. DESA GUNTURHARJO

8. DESA GENDAYAKAN

adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.

wonogiri, kecamatan paranggupito, paranggupito, sambiharjo, gudangharjo, gunturharjo, gendayakan, johunut, ketos, songbledeg, kota kecamatan paranggupito, pantai nampu, pantai sembukan, pantai sanggrahan,wisata pantai wonogiri, gula jawa, gaplek, nasi thiwul, giribelah

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "
yang menginginkan kaos dengan desain ini bisa pesan dengan harga 25.000 belum termasuk ongkos kirim, bagi yg berminat hub 085228691955

PARANGGUPITO MAP

PARANGGUPITO MAP


peta" PARANGGUPITO "

peta" PARANGGUPITO "