Rabu, 04 November 2009

Belum 2 tahun, gedung Disdik retak & miring

Kondisi tersebut, membuat Kepala Disdik Wonogiri, H Suparno, prihatin dan melakukan pengecekan ke lokasi, Rabu (4/11). 
Di gedung itu, mantan Kepala SMAN 2 Wonogiri itu langsung menelepon tim teknis Disdik untuk segera melakukan pengecekan. Dia meminta Kepala UPT Disdik Wonogiri, Dwi Puji Astuti, untuk waspada dan mengutamakan keselamatan pegawai.
”Kami sangat prihatin dengan kondisi bangunan tersebut karena belum dua tahun sudah retak-retak dan amblas urugan,” kata H Suparno.
Menurutnya, jika pelaksana proyek pembangunan gedung kontraktor asli Wonogiri maka akan mengerti karakteristik tanah di Kelurahan Wonokarto, Wonogiri. ”Apakah dalam membangun tidak memakai slup? Kok retak-retak dan putus.”
Mantan Kepala SMAN 1 Girimarto ini mengatakan rehab Kantor UPT Disdik Wonogiri akan menjadi prioritas pada tahun anggaran 2010. “Menurut kami, kondisi bangunan rusak berat. Jika pelaksana proyek merupakan kontraktor asli Wonogiri mestinya tahu betul kontur tanah di Wonokarto. Apalagi jika dibanding dengan bangunan Gudang Buku, sangat jauh. Bangunan Gedung Gudang Buku tidak apa-apa dan berdiri sudah lama, tetapi kenapa bangunan baru justru sudah rusak berat.”
Antisipasi
Kepala UPT Disdik Wonogiri, Dwi Puji Astuti, mengaku sudah melaporkan kerusakan bangunan itu ke Disdik. Dia juga mengatakan sudah mengajukan izin menempati Gedung Gudang Buku jika kondisi ruangan tidak layak. “Kondisi dinding sudah miring dan atap juga sudah kami beri ‘selimut’ agar jika hujan air tidak langsung menetes, karena kerpus sudah retak-retak.”
Dijelaskan oleh Dwi, bangunan tersebut baru diterima pada Januari 2008. “Jadi belum ada dua tahun, tetapi semua plafon sudah tidak simetris lagi, kami sudah ajukan rehab bangunan dan mengajukan anggaran Rp 60 juta. Kami mengajukan pinjam Gedung Gudang Buku sebagai antisipasi, jika musim hujan pegawai akan ketakutan dan merasa tidak nyaman jika tetap bekerja di bangunan yang sudah retak-retak.”
Beberapa pegawai di kantor tersebut saat Espos datang mengaku waswas. - Oleh : Trianto Hery Suryon

Tidak ada komentar:

sekilas pandang PARANGGUPITO

Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :

1. DESA JOHUNUT

2. DESA KETOS

3. DESA SONGBLEDEG

4. DESA PARANGGUPITO

5. DESA SAMBIHARJO

6. DESA GUDANGHARJO

7. DESA GUNTURHARJO

8. DESA GENDAYAKAN

adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.

wonogiri, kecamatan paranggupito, paranggupito, sambiharjo, gudangharjo, gunturharjo, gendayakan, johunut, ketos, songbledeg, kota kecamatan paranggupito, pantai nampu, pantai sembukan, pantai sanggrahan,wisata pantai wonogiri, gula jawa, gaplek, nasi thiwul, giribelah

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "
yang menginginkan kaos dengan desain ini bisa pesan dengan harga 25.000 belum termasuk ongkos kirim, bagi yg berminat hub 085228691955

PARANGGUPITO MAP

PARANGGUPITO MAP


peta" PARANGGUPITO "

peta" PARANGGUPITO "