Rabu, 07 Oktober 2009

Menangkal keruwetan dan bencana dengan ruwatan

Janji Bupati Wonogiri sepulang dari Lampung awal bulan ini untuk mengadakan ruwatan atas berbagai bencana alam di negeri ini, mulai gempa hingga tanah longsor ditepati. 

Ruwatan Agung NKRI pun digelar di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (7/10). Ribuan warga memadati halaman Pemkab Wonogiri, namun didominasi oleh pelajar, sehingga mereka tidak mengikuti pelajaran.
Selain pelajar, seluruh pegawai dan kepala desa se-Wonogiri pun dikerahkan. Dengan mengenakan baju warna putih dan bawahan warna bebas, ribuan peserta ruwatan duduk lesehan di pendapa ataupun halaman Kantor Pemkab Wonogiri. 
Jajaran Muspida hadir yaitu Dandim 0728/Wonogiri Letkol (Inf) Murdjoko, Wakapolres Wonogiri Kompol Sudarto, wakil dari Kejari Sutarto dan penyelenggara Bupati Wonogiri KPAA Condrokusuma Ki Brodronoyo Donowarih Sura Agul-agul H Begug Poernomosidi.
Pejabat Pemkab Wonogiri saat itu mengenakan pakaian Jawa komplet warna putih, mulai dari blangkon, beskap maupun jarit. Dalang ruwat adalah Ki Sutino Hardoko Carito, yang sebelumnya menerima tokoh wayang Bathara Kala yang diserahkan oleh Bupati. Upacara ruwat dilangsungkan dalam bahasa Jawa. 
“Ruwet, rubida, pepeteng wonten ing Bumi Indonesia, sagedo sumingkir saka Nagari Indonesia, Bangsa Indonesia lan satuhu menggah beja mulya sak lami-laminipun (keruwetan, goda dan apa saja yang menyelimuti bumi Indonesia sebisa mungkin menyingkir dan menemui kebahagiaan selama-lamanya),” ujar Bupati sebelum menyerahkan wayang Bathara Kala kepada dalang.
Sebelumnya, Kakandepag Wonogiri, H Suparno, memimpin doa dalam bahasa Jawa yang intinya agar bencana alam selama ini membukakan hati pejabat dan masyarakat untuk selalu ingat kepada Allah SWT. 
Wayang Bathara Kala sebelumnya dikirab dari ruang kerja Bupati menuju pendapa, diiringi oleh penari hasta brata dan dua pembawa dupa. Aroma wewangian tercium di sekitar lokasi ruwatan. Di belakang pakeliran juga tertata sesaji berisi jajan pasar, ingkung, lima kendi berisi air yang ditutup dengan daun pisang, telur warna putih dan juga kelapa atau cengkir. - Oleh : Trianto Hery Suryono

Tidak ada komentar:

sekilas pandang PARANGGUPITO

Paranggupito awalnya hanya sebuah kelurahan, seiring dengan perluasan wilayah kabupaten Wonogiri atau pemekaran wilayah maka Paranggupito dijadikan sebuah Kota kecamatan kecil yang memiliki 8 DESA meliputi :

1. DESA JOHUNUT

2. DESA KETOS

3. DESA SONGBLEDEG

4. DESA PARANGGUPITO

5. DESA SAMBIHARJO

6. DESA GUDANGHARJO

7. DESA GUNTURHARJO

8. DESA GENDAYAKAN

adapun batas wilayahnya bagian barat di kelurahan songbledeg berbatasan langsung dengan kelurahan songbanyu, rongkop gunungkidul, sebelah utara desa johunut berbatasan langsung dengan kec giritontro, wilayah timur desa gendayakan dan desa gunturharjo berbatasan dengan kec donorojo, dan kalak merupakan bagian kabupaten pacitan jawa timur. sebelah selatan berbatasan langsung dengan pantai selatan dimana kecamatan ini mempunyai 3 pantai yang telah dibuka untuk kunjungan wisata, ritual labuhan, dan rencana dermaga kecil. telah memiliki akses jalan dengan jalan aspal namun memang memiliki jalan berliku dan kurang lebar sehingga harus extra hati_hati. Daerah paranggupito memiliki masyarakat yang sebagian besar petani tadah hujan, memelihara ternak, dan sebagian mengembangkan industri rumah tangga gula jawa. juga telah memiliki fasilitas pendidikan dr setingkat taman kanak kanak sampai dengan SMA serta didukung dengan kelompok perkuliahan jarak jauh. fasilitas kesehatan sudah mendukung dengan satu puskesmas kecamatan 3 puskesmas pembatu, dan bidan desa. serta menjadi kecamatan rawan kekeringan, dengan kondisi alam pegunungan batu padas dan tanah yang tidak begitu subur. namun merupakan salah satu kecamatan penghasil budi daya pertanian berupa gaplek dan kayu jati.

wonogiri, kecamatan paranggupito, paranggupito, sambiharjo, gudangharjo, gunturharjo, gendayakan, johunut, ketos, songbledeg, kota kecamatan paranggupito, pantai nampu, pantai sembukan, pantai sanggrahan,wisata pantai wonogiri, gula jawa, gaplek, nasi thiwul, giribelah

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "

KAOS " I LOVE PARANGGUPITO "
yang menginginkan kaos dengan desain ini bisa pesan dengan harga 25.000 belum termasuk ongkos kirim, bagi yg berminat hub 085228691955

PARANGGUPITO MAP

PARANGGUPITO MAP


peta" PARANGGUPITO "

peta" PARANGGUPITO "